Rumah Sehat Bebas dari Sayur Berkimia

Jika anda bermukim di komplek perumahan atau perkampungan yang padat penduduknya, anda dan tetangga sekitar bisa menjadi penggerak hidup sehat dengan memanfaatkan pekarangan yang kosong walau itu sejengkal dengan menanam sayur atau buah yang dirawat tanpa menggunakan pupuk kimia sama sekali, sehingga walaupun sekali saja dalam hidup anda pernah merasakan nikmatnya sayur dan buah tanpa kimia.

Jika pekarangan anda tanami dengan 10 tanaman cabe, tetangga yang lain menanam terong, tomat, brokoli, kacang panjang, bayam, sawi dan lain sebagainya, begitu panen bersama anda bisa barter dengan tetangga sekitar tersebut, selain bisa menghemat biaya belanja harian anda dan keluarga terutama anak-anak kita bisa mengkonsumsi sayur yang tidak terkontaminasi dengan bahan kimia, karena sayur yang ada di pasar belum tentu terbebas dari bahan kimia baik itu pupuk kimia, pestisida kimia yang lambat laun jika dikonsumsi terus menerus akan mengganggu fungsi organ tubuh kita.

Untuk menanam/budi daya sayur dan tanaman yang terbebas dari bahan kimia sangatlah mudah, anda bisa membuat sendiri baik pupuk dan pestisidanya, anda bisa memanfaatkan limbah-limbah yang berada di sekitar kita, baik itu limbah dapur, kotoran ayam atau hewan yang lain, tanaman obat di sekitar kita, untuk membuat pupuk sendiri dan pestisida sendiri bisa baca artikelnnya DISINI. atau ikuti langkah berikut:

1. Siapkan pupuk kandang/kompos/bokashi/pupuk organik
2. Siapkan tanah
3. Siapkan Tas kresek bekas diameter minimal 30cm
4. Persiapkan daun sirsak 1/4kg, serai + akarnya 1/4kg, buah pinang 1/4 kg, tembakau sekepal, cabe rawit merah 1 ons, bawang putih 4 siung, air 5 liter, semua bahan haluskan dengan cara anda sendiri lalu campurkan dengan air, simpan di juregen lalu tutup dengan rapat (fementasi) selam 1 minggu, pestisida nabati anda sudah siap digunakan, penggunaannya di campur dengan air dengan perbandingan 1:10
5. siapkan urine sapi/kambing/kelinci 3liter, kedebok pisang diiris-iris kecil 3kg, sabut kelapa3kg, air kelapa 3liter, air 10 liter, campur semua bahan lalu masukkan ke suatu temapt yang kedap udara, tutup rapat selam 2 minggu, pupuk cair organik anda siap digunakan, penggunaannya dicampur dengan air perbandingan 1:10
6. Campurkan Tanah dengan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1 lalu masukkan ke media tas kresek, tinggi media minimal 20 cm, semprot dengan pestisida nabati yang telah dibuat agar steril.
7. Siram dengan pupuk cair organik yang sudah dicampur dengan air, cukup disiram dengan dosis sekitar 200 ml (1 gelas)
8. setelah 3 hari baru masukkan bibit sayur atau tanaman anda
9. perawatan pemupukan rutin dengan pupuk cair organik bisa dilakukan setiap seminggu sekali, jika terlihat ada tanda-tanda hama atau penyakit semprot dengan pestisida kimia

Setelah panen anda akan bisa mengkonsumsi buah dan sayur yang rasanya akan beda dengan yang beli di pasar, dan keluarga anda bisa memulai dengan hidup sehat. dan semoga bermanfaat...

Baca juga artikel ini : Orang Ini Tiap Hari Minum Pestisida Kimia